Jakarta, 2 Oktober 2025 – Yayasan Kesejahteraan Karyawan Angkasa Pura I (YAKKAP I) bersama Dana Pensiun Angkasa Pura I (DAPENRA) kembali mengadakan kegiatan sosialisasi program kerja bagi para penerima manfaat. Rangkaian sosialisasi tahun 2025 ini resmi ditutup melalui kegiatan yang digelar di Makassar dan Lombok pada pertengahan September. Penutupan sosialisasi ini menjadi momentum penting untuk memperkuat komunikasi, memperjelas manfaat program, serta mempererat hubungan dengan penerima manfaat.
Sosialisasi di Makassar: Antusias 300 Peserta
Sosialisasi bersama di Makassar diselenggarakan pada Rabu, 17 September 2025, bertempat di Asrama Haji Makassar. Kegiatan berlangsung dari pukul 08.30 hingga 17.00 WITA dan dihadiri sekitar 300 anggota Himpunan Pensiunan Angkasa Pura I (HIMPURA) Cabang Makassar. Topik mengenai jaminan manfaat kesehatan menjadi sorotan utama. Dalam sesi diskusi, peserta banyak menanyakan status kepesertaan BPJS yang selama ini dibayarkan secara mandiri. YAKKAP I menjelaskan mekanisme pengalihan kepesertaan kembali agar menjadi tanggungan yayasan dengan melengkapi data dukung.
Selain itu, muncul usulan agar plafon bantuan kesehatan yang tidak digunakan dapat diberikan langsung kepada pensiunan. Usulan lainnya seperti kenaikan biaya Medical Check Up (MCU), mekanisme pelayanan rawat inap dengan menggunakan plafon bantuan tanpa melalui BPJS, serta penggantian anak tanggungan yang telah melewati batas usia 25 tahun telah dijawab dan dijelaskan secara komprehensif oleh pengurus YAKKAP I, sehingga peserta memperoleh pemahaman yang lebih jelas mengenai kebijakan yang berjalan. Sosialisasi juga menyentuh pegawai aktif dengan materi mengenai iuran tambahan kesejahteraan, mekanisme pencairan Tunjangan Hari Tua (THT), hingga pemberian bantuan multiguna. Diskusi yang terbuka menciptakan komunikasi dua arah yang dinamis antara peserta dengan pengurus YAKKAP I dan DAPENRA.
Sosialisasi di Lombok: Forum Dialog Interaktif
Kegiatan berikutnya berlangsung di Ballroom Swiss-Bell Court, Lombok, pada Kamis, 25 September 2025. Acara yang dimulai pukul 13.00 hingga 17.00 WITA ini dihadiri 47 pensiunan penerima manfaat kesehatan. Dalam kesempatan tersebut, YAKKAP I menggandeng BPJS Kesehatan Cabang Selong untuk memberikan paparan mengenai mekanisme kepesertaan, prosedur pelayanan kesehatan, serta tata cara penggunaan BPJS mulai dari faskes pertama hingga layanan rujukan lanjutan. Sesi tanya jawab berjalan interaktif dengan sejumlah pertanyaan yang mencakup syarat reimburse pengobatan, mekanisme pembayaran manfaat THT bagi pegawai yang mengundurkan diri, hingga pertanyaan seputar pengelolaan aset milik Angkasa Pura Indonesia oleh YAKKAP I. Dari sisi BPJS, peserta menanyakan teknis rawat jalan, ketersediaan obat, pelayanan FKTP, hingga permasalahan data ganda kepesertaan. Seluruh pertanyaan dijawab secara jelas sehingga meningkatkan pemahaman peserta terhadap manfaat program yang tersedia. Acara ditutup dengan apresiasi dari Ketua HIMPURA Lombok, yang menyampaikan rasa terima kasih kepada YAKKAP I dan DAPENRA atas pelayanan yang terus diberikan. Ia berharap agar YAKKAP I senantiasa berjaya dan memberikan manfaat nyata bagi pegawai aktif maupun pensiunan.
Komitmen YAKKAP I
Melalui dua kegiatan ini, YAKKAP I kembali menegaskan komitmennya untuk menjaga kualitas layanan, memperkuat transparansi, serta mempererat hubungan dengan para penerima manfaat. Sosialisasi bukan hanya menjadi sarana penyampaian informasi, tetapi juga forum dialog yang efektif untuk menampung aspirasi, masukan dan kebutuhan nyata dari para pensiunan. Dengan ditutupnya rangkaian sosialisasi tahun 2025 di Makassar dan Lombok, YAKKAP I meneguhkan langkah untuk terus meningkatkan tata kelola layanan yang lebih responsif, akuntabel dan berkelanjutan. Tujuan utamanya adalah YAKKAP I berkomitmen meningkatkan tata kelola pelayanan kesehatan dan kesejahteraan dengan lebih transparan, responsif dan berkelanjutan bagi seluruh penerima manfaat.